Upaya pencarian terhadap Asten Situmorang (74) warga Huta Desa Parnapa, Kecamatan Onan Ganjang, Kabupaten Humbahas yang hilang di hutan sejak 11 Oktober 2022 lalu, akhirnya dihentikan pada Rabu (19/10).
Pencarian terhadap pria Lansia yang hilang di Hutan Sitaotao Sibuluan, Kecamatan Onan Ganjang itu telah dilakukan selama 5 hari pasca informasi diterima oleh petugas siaga Basarnas Pos SAR Parapat Danau Toba pada Sabtu (15/10/2022) sekitar pukul 06.40 WIB.
Dalam upaya pencarian itu, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Pos SAR Parapat Danau Toba, BPBD Humbahas, Polsek Onan Ganjang, Babinsa Onan Ganjang, dan warga sekitar dibagi atas Tiga SRU ( SAR Rescue Unit).
Kepala Basarnas Medan, Budiono, S.E., M.M. melalui Koordinator Pos SAR Parapat Danau Toba Hisar Turnip, S.E mengatakan pola pencarian yang
dilakukan dengan sistem E-SAR. Tim dibagi atas 3 SRU dimana proses pencarian dengan menyisir hutan dengan cara berjalan kaki , sehingga semua tim yang sudah terlibat dapat menyapu setiap daerah yang dicurigai.
“Hingga saat ini, sudah dilakukan pencarian selama 5 hari dengan hasil korban belum diketemukan, dan berdasarkan hasil kesepakatan dengan seluruh tim SAR Gabungan yang terlibat dan keluarga korban, maka operasi SAR dihentikan sementara dan dilanjutkan dengan pemantauan,” terangnya.
Diketahui sebelumnya, Sabtu (15/10/2022) sekitar pukul 06.40 Wib, Personil Siaga Pos SAR Parapat Danau Toba menerima informasi terkait adanya seorang pria lansia yang hilang di Hutan Sitaotao Sibuluan.
Menurut informasi yang diterima, kronologis kejadian bermula sekitar pukul 11.00 wib korban yang mengidap hilang ingatan Parsial berjalan menuju Hutan Sitaotao Sibuluan, pada saat kejadian korban menggunakan pakaian batik abu-abu. Namun hingga sore hari sekitar pukul 17.55 wib, keluarga korban mulai curiga dikarenakan korban tak kunjung kembali ke rumah.
Kemudian esok hari (12/10) keluarga korban, masyarakat, dan unsur kecamatan mencari korban di sekitar lokasi yang dicurigai yang pada akhirnya, tim hanya menemukan sendal dan handuk milik korban berada di lokasi yang dekat dgn bibir jurang. Kemudian, setelah itu warga dan Polsek serta pemerintah setempat melakukan pencarian selama 3 hari namun hasil tetap nihil. Hingga akhirnya info tersebut dilaporkan ke BPBD Humbahas dan diteruskan ke Pos SAR Parapat Danau Toba.(*)
Discussion about this post