Hari ini, Sabtu 4 September 2021, diperingati sebagai Hari Pelanggan Nasional atau biasa juga disebut dengan Hapelnas (Hari Pelanggan Nasional 2021). Di Tanah Air, Hari Pelanggan Nasional seringkali dirayakan sejumlah perusahaan dengan menggelar diskon, bonus, promo, bagi-bagi bingkisan hadiah, dan seringkali dalam bentuk acara seremonial yang tujuannya untuk memberikan apresiasi kepada pelanggan.
Hal sama pun dilakukan IndiHome Pematangsiantar terhadap pelangganya pada Sabtu (4/9) pagi di Balei Merah Putih . Di mana hal tersbut pun secara rutin mereka laksanakan setiap tahunnya.
Untuk tahun ini, IndiHome mengundang 6 orang pelanggan ke kantornya. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, pelanggan dan management IndiHome saling memberi masukan. Dari sejumlah masukan yang disampaikan didominasi soal kecepatan jaringan internet.
Menanggapi hal tersebut, sejumlah kasus pun dibedah, dan disimpulkan bahwa berkurangnya kecepatan jaringan internet pelanggan disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya soal kapasitas jaringan internet yang (dibeli ) pelanggan tidak sebanding dengan pemakaian.
Dalam pertemuan yang dihadiri Manager Customer Care Besli Simanjuntak, Manager Logistik & General Support Telkom Witel Sumut Sri Purnama Dewi Sihite dan Theresia Siburian selaku Officer Customer Relationship Management itu dijelaskan sejumlah solusi yang dapat dilakukan pelanggan atas keluhan yang dialami.
Salah seorang pelanggan yang menyampaikan keluhannya tentang berkurangnya jaringan internet di rumahnya. Ternyata setelah dicek, kapasitas internet yang “dibelinya” tidak sesuai dengan pemakaian. Dimana ia pun ternyata menggunakan jaringan internet untuk cctv.
Pihak Indihome pun menyarankan untuk meningkatkan kapasitas jaringan internet jika menggunakan internet lebih besar.
Di sisi lain juga dijelaskan bahwa penempatan modem dengan posisi pengguna internet juga mempengaruhi bagaimana kecepatan jaringan internet dapat bekerja maksimal. Untuk pelanggan yang menggunakan internet di ruangan terpisah dari penempatan modem disarankan untuk memasang alat router. Di akhir pertemuan, pelanggan IndiHome yang hadir secara umum merasa puas dengan layanan dari pihak IndiHome.
Informasi dihimpun, sejarah ditetapkannya Hari Pelanggan Nasional bermula dari ide yang dicetuskan seorang pengusaha asal Solo bernama Handi Irawan kepada pemerintahan Megawati Soekarnoputri di tahun 2003.
Ide itu bisa diterima pemerintah karena momentum kala itu berbarengan dengan mulai diimpelentasikannya UU Nomor 8 Tahun 1999 secara luas di masyarakat. Di awal perayaan Hapelnas, banyak perusahaan baik swasta maupun BUMN antusias dalam menyelenggarakan seremonial pada setiap tanggal 4 September. Para CEO perusahaan terjun ikut berkeringat melayani pelanggan di lapangan.
Saat Presiden Megawati membuka perayaan Hari Pelanggan Nasional pertama kalinya, ada sekitar 200 direktur utama dari berbagai perusahaan. Di mana saat itu Hapelnas sudah dirayakan oleh lebih dari 500 perusahaan.
“Memahami pelanggan bukanlah pekerjaan semusim. Harapan pelanggan yang selalu meningkat membuat semua pelanggan tidak pernah sepakat untuk mengatakan bahwa mereka benar-benar terpuaskan,” tulis laman tersebut.
Hari Pelanggan Nasional untuk memompa semangat dan pelayanan perusahaan demi memuaskan pelanggan.
Discussion about this post