HS (32) warga Kelurahan Tomuan Kecamatan Siantar Timur, Pematang Siantar, mengaku sangat kecewa atas kinerja Polsek Parapat. Pasalnya, hingga saat ini pasca kejadian penggelapan sepeda motor yang dialaminya tak juga membuahkan hasil. Sedangkan pelaku S, hingga saat ini masih bebas berkeliaran dan selalu aktif di media sosial.
Dalam laporannya, NOMOR : STPL/ 35/ IX/ 2022/ SIMAL – RAPAT. HS menjelaskan pada tanggal 19 September lalu. Sekitar pukul 22.00 WIB, HS dengan beberapa orang temenya sedang nogkrong bersama S, di taman pinggir jalan tak jauh dari wilayah hukum Polsek Parapat.
Sedangkan pelaku S yang sebelum sudah kenal dengan HS meminjam sepeda motor milik HS dengan alasan ingin membeli rokok ke warung. Selanjutnya setelah berlangsung dua jam, S tak kunjung kembali. Merasa ada yang tidak beres, HS bersama teman-temannya tersebut berupaya melakukan pencarian S disekitaran wilayah Parapat dengan berjalan kaki.
Hingga esok harinya Selasa 20 September, HS didampingi teman-temannya mendatangi Polsek Parapat guna melaporkan kejadian penggelapan sepeda motor yang dialaminya. Namun, hingga saat ini laporan tersebut tak kunjung membuahkan hasil. Sedangkan pelaku hingga saat ini bebas berkeliaran dan aktif di media sosial.
“Sebelumnya, tangga 3 kemarin saya menghubungi penyidik yang memeriksa saya menanyakan bagaimana perkembangan kasus penggelapan yang saya alami. Namun saya hanya diminta untuk bersabar, menurut penyidik mereka sudah mengirim tim untuk memantau pelaku. Tapi kenapa hingga saat ini tak juga membuahkan hasil. Kita juga tau, tidak susah untuk petugas kepolisian melacak kordinat beradaan pelaku” tutur HS.
Discussion about this post