Polisi yang melakukan pengejaran terhadap Asco Alfredo Manurung (33) sempat mengulur waktu, saat hendak melakukan penyergapan dan penangkapan.
Saat ditemukan, Alfredo Manurung, satu dari lima pelaku perampokan dan pembobolan ATM Bank Rakyat Indonesia ( BRI) Simpang Barakas, Paluta itu tengah melintas dengan mengendarai sepedamotor jenis Kawasaki Ninja.
Namun saat itu kondisi jalanan di Simpang Elisabeth, Padang Bulan cukup ramai pengguna jalan, ditambah lagi ALfredo tengah membonceng dua anak perempuan di atas sepeda motornya. Atas pertimbangan itu, polisi pun memutuskan untuk bersanbar melakukan penyergapan.
Siang itu, Jumat (16/3) sekitar pukul 14.00 WIB laju sepeda motor Alfredoyang dibuntuti petugas pun melambat lalu berhenti, dan menurunkan dua anak perempuan di boncengannya. Tepatnya di bawah jalan Fly Over Padangbulan.
Gerak cepat, petugas yang telah menunggu momen itu pun langsung melakukan penyergapan. Alfredo, warga Simpang Elisabeth, Padang Bulan, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan itu berhasil diringkus tanpa perlawanan.
“Mengingat Tersangka sedang membawa anak kecil maka tim menunggu untuk melakukan penangkapan, namun tim terus mengikutinya. Setelah berhenti dan menurunkan anak kecil perempuan yang diboncengnya tepat di bawah Jalan Fly Over, Padang Bulan, maka tim langsung melakukan penyergapan,” Terang Kasat Reskrim Polres Tapsel, AKP Ismawansa.
Malam harinya sekitar pukul 20.00 WIB, polisi bergerak dan melakukan penggeledahan di kediaman Alfredo untuk mencari barang bukti Softgun dan Handphone.
Setelah dilakukan penggeledahan barang bukti, maka disita satu buah handphone merk samsung dari rumahnya. Namun softgun milik Alfredo telah dibuang istrinya sebelum polisi tiba di sana.
Softgun tersebut dibuang di kebun milik orang tuanya yang berjarak sekitar 500 meter dari rumah mereka. Polisi pun berusaha mencari keberadaan sofgun tersebut dan ahkirnya berhasil mernemukannya di sekitar kebun.
Kasat Reskrim Polres Tapsel, AKP Ismawansa, kepada Newscorner.id menyampaikan, penangkapan terhadap Alfredo merupakan penangkapan tersangka kedua.
Sehari sebelumnya, Kamis (15/3) polisi telah lebih dulu mengamankan Hotman Sihombing (38) seorang tersangka lainnya di Jalan Sisingamangaraja.
Hotman ditangkap Kamis sore, sekitar pukul 17.30 WIB di Statiun Bus Cv. Batang Pane. Polisi mengamankan tersangka bersama barang bukti satu unit HP merk Vivo dan topi warna hitam.
Dari hasil introgasi didapat informasi bahwa teman tersangka yang lain yang berinisial S berada di Lubuk Pakam, Deli Serdang dan Asco Alfredo Manurung berada di Padang Bulan Medan.
Penyelidikan dan pengembangan terus berlanjut, namun kedua tersangka yang sudah diamankan polisi tersebut sempat berusaha kabur dan melakukan perlawanan.
Polisi pun menembak keduanya di bagian kaki untuk melumpuhkannya.
Saat ini kedua tersangka sudah diamankan di Polres Tapsel atas kasus peramokan dan pembobolan ATM BRI pada 11 Maret lalu.
Sementara tiga orang tersangka lainnya yakni S, warga Lubuk Pakam Deli Serdang, HN warga Padang Lawas, L warga Padang Lawas masih dalam pengejaran polisi dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) kepolisian. (Vay)