Aksi pria ini nyaris menghantarkannya ke alam baka, beruntung sebagian warga masih memandangnya sebagai tetangga, ia pun lolos dari maut. peristiwa ini terjadi di simpang Sinaksak, Kelurahan Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun.
Lolos dari maut, namun Nius (34) warga kelurahan Sinaksak, Kecamatan tapian dolok ini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. kini ia pun harus mendekam dibalik jeruji besi.
Peristiwa ini berawal Senin (31/7) ketika Ribka(19) warga Simpang Sinaksak, Kelurahan Sinaksak, Kecamatan Tapian dolok, Kabupaten Simalungun ini terbangun dari tidurnya. Ia terkejut begitu melihat kehadiran orang asing di dalam rumahnya, orang tersebut mengenakan penutup muka berwarna hitam dengan lis merah. Meski menutup wajahnya, orang tersebut masih dapat dikenali Ribka dari tatonya.
Sebelum meneriaki orang asing itu maling, Ribka masih sempat melihat tato di lengan kanannya. Saat diteriaki maling, orang asing yang terakhir diketahui adalah Nius tersebut langsung melarikan diri dari pintu belakang rumah.
Teriakan Ribka pun mengundang perthatian warga malam itu, Nius pun dkejar, namun tidak dapat ditemukan seketika itu. Setelah diperiksa, ternyata 1 (satu) hp merk advance warna putih, 1 (satu) unit hp merk Vivo y53, dan 1 (satu) unit hp merkstrawberry warna hitam milik Ribka telah raib dibawa pelaku.
Warga yang mendapat informasi atas ciri pelaku dari keterangan Ribka pun melakukan pencarian terhadap pelaku. Berselang satu jam pelaku yang dicurigai pun berhasil ditemukan warga.
Setelah dilakukan pemeriksaan, dari rumah Nius ditemukan tiga unit Hp yang hilang dari rumah Ribka.Nius pun mengakui perbuatannya. Sempat membuat kesal, warga pun melampiasklan kemarahannya. Beruntung ada warga yang melerai. Selanjutnya warga pun membawa Nius ke Mapolsek Serbelawan untuk diproses secara hukum.
Humas Polres Simalungun, membenarkan adanya laporan kejadian ini. Saat ini polisi tengah menangani kasus tersebut(Vay)
Discussion about this post