Janji cinta sehidup semati yang mereka ucapkan di depan pendeta puluhan tahun yang lalu menjadi kenyataan. Pasangan suami istri yang sudah menyandang status sebagai oppung (kakek dan nenek) pun menghadap sang khalik. Berselang satu hari setelah sang suami meninggal, langsung disusul sang istri.
Rumah berdinding kayu di Desa Paranginan Purba Baringin, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbahas, Sumatera Utara menjadi saksi melepas kepergian pasangan ini.
Saat kejadian tersebut dikonfirmasi Newscorner.id kepada Sopian Purba, salah seorang penetua gereja tempat pasangan ini terdaftar sebagai jemaat. Ia pun membenarkan kejadian tersebut.
Awalnya Peris Simanullang (86) meninggal pada Sabtu (2/12) meninggal dunia di rumahnya. Namun tanpa disangka-sangka sang istri pun menyusul kepergian sang suami. Naipa boru Purba (82) meniggal sehari kemudian , Minggu 3 Desember 2017.
Jenazah pasangan yang dikenal dengan panggilan Oppung Rotua ini pun disemayamkan dengan posisi berdampingan di rumahnya di Desa Paranginan. Ucapan duka pun mengisi dinding facebook Sopian Purba.
Berikut Postingan Sopioan di Facebooknya,
“Serba2 serbi Advent…
Beragam cara menantikan sang Juruslamat..
Slamat jalan Op Rotua Simanullang (86th) Op Rotua br Purba (82 th) ruas ni HKBP SITINJAK BARINGIN Wijk 1. Desa paranginan purba baringin. Tarapul saluhut keluarga tarlumobi amng St. H. Situmorang. Slamat Advent..”
holan selisih satu hari, semasa mereka hidup sudah sepakat yang terahir segera menyusul.
Ko bisa ya bebarengan?
S Situmeang/Oppu boru paniroy Manullang.beserta keluarga kami mandok Turut berduka cita tontong sonang ma dilambung ni Tuhan Debata parasi roha i TYM Amen…(Vay)
Discussion about this post