Dihar (pencak silat) massal akan memeriahkan pertunjukan Kebudayaan Simalungun di panggung Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) di Medan.
Kadis Pariwisata Kabupaten Simalungun, M. Fikri Damanik, SIP, MSi dalam keterangan pers di Kantor Dinas Pariwisata, Kamis (13/07/2023) sekira pukul 12.00 WIB.
Dikatakan Fikri Damanik, penampilan di PRSU adalah bahagian dari jadwalnya kegiatan Kabupaten Simalungun.
“Kita diplot untuk menampilkan pertunjukan pada tanggal 15 Juli 2023,” sebutnya.
Lanjutnya, kegiatan tanggal 15 Juli 2023 adalah kegiatan satu-satunya kabupaten/kota yang menggunakan panggung utama untuk malam pertunjukan budaya.
“Tujuannya, bagaimana mengenalkan Simalungun kepada orang lebih banyak, komponen yang ditampilkan bukan hanya nyayian, tapi juga Dihar masal (seni beladiri) Simalungun.
Panggung PRSU dikatakan Fikri akan menampilkan artis-artis Simalungun, sanggar budaya. “Penampilan start mulai pukul 19 s/d selesai. Round Down acara diawali kedatangan bupati 17.40,” sebutnya.
Selain itu, Pemkab Simalungun juga dikatakannya menyediakan virtual reality yang mempertontonkan kebudayaan Simalungun.
“Kita bisa merasakan sensasi pariwisata Simalungun. Seperti Danau Toba, kebun teh dan Tigaras,” ebut Fikri.
Peserta dari Kabupaten Simalungun diharapkan mengenakan pakaian adat, OPD, tokoh adat, tokoh masyarakat dan berjalan bersam menuju stage panggung.
“Saat tampil, Kabupaten Simalungun berbarengan dengan Sibolga yang tampil di panggung keong,” imbuhnya.
Kenapa virza, dikatakannya karena mekanismenya panitia PRSU sudah menyediakan guest star setiap minggunya. “Panggung besar diharapkan menjadi magnet Virzha yang akan ditampilkan diakhir acara dan membawakan lagu Simalungun. Sehingga penonton akan diperkenalkan pada budaya Simalungun,” katanya.
