Video seorang pengendara mobil berdebat dengan petugas polisi beredar luas di sejumlah whatsapp dan media sosial. Video tersebut sampai ke idnewscorner.com Senin (11/9) sekitar pukul 12.22 WIB. Dalam video berdurasi sekitar satu menit lebih dua detik tersebut, terlihat polisi meminta penjelasan kepada si pengendara atas ucapannya yang memaki petugas sebelumnya.
Video tersebut juga diunggah akun facebook Humas Polda Metro Jaya. Sejak diunggah video tersebut telah ditonton lebih dari 10 ribu kali. Berikut petikan dari pesan Whatsaap atas kejadian tersebut.
https://www.facebook.com/HumasPoldaMetroJaya/#
“Selamat pagi ndan,ijin di laporkan sekira pukul 07.00 wib telah terjadi perbuatan tidak menyenangkan oleh seseorang pengemudi fortuner B 78 ABR,di pintu masuk contraflow KM 1.700 tol cawqng atah semanggi,adapun kronologis kejadian sbb:
Pada saat kami sedang melaksanakan pemantauan dan pengaturan di pintu masuk CF,tiba2 melintas kendaraan Fortuner B 78 ABR di depan kami,sambil membuka kaca dan teriak KONT*L kepada kami,selanjutnya anggota atas nama Brigadir ROBI BINTANG lari melakukan pengejaran,dan dpt menghadang kendaraan tersebut untk menanyakan identitas dan surat surat kendaraan,namun ybs tidak bersedia menunjukan identitas maupun surat2 kendaraan nya,selanjutnya kami bertanya kepada ybs,maksdnya apa berbicara kotor kepada kami,ybs menyampaikan di ujungnya pintu masuk kontraflow ada yg melanggar pidah jalur/memotong antrian masuk contraflow,kami tanyakan kepada ybs,kalaupun toh ada orang yg bapak anggap melanggar lalu lintas,kan bisa bapak sampaikan kepada kami secara baik2,knapa kami yg jadi sasaran dan perkataan kotor saudara,salah kami apa,apakah pantas saudara berbicara kotor di samping seorang perempuan seperti itu,bahaimana perasaan saudara jika saudara yg di umpat dgn kata2 seperti itu,kemudian karena menimbulkan kemacetan akhirnya ybs pergi tanpa mau di periksa dokumen dan identitas dirinya.
Demikianlah laporan kronologi kejadian,mhn kiranya petunjuk lebih lanjut. DUM,” Demikian pesan yang beredar. (Vay)
Discussion about this post