Hujan yang disertai petir pada Rabu (3/1) sekitar pukul 16.00 WIB menelan korban jiwa. Dua orang warga disambar petir di Huta III, Nagori Syahkuda Bayu, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun.
Satu orang korban Nyotot alias Bolang (65) meninggal dunia. Sementara seorang lainnya yakni Naseb (50) terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Tentara, Pematangsintar.
Kapolsek Bangun, AKP Putra Jani SH, kepada newscorner.id menyampaikan kejadian tersebut berawal Rabu (3/1) sekitar pukul 16.00 WIB. Kedua orang korban yang merupakan warga Nagori Syahkuda Bayu, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun ini tengah bekerja.
Mereka bekerja membersihkan lumpur di kolam ikan milik Tukirin di Huta III, Nagori Sahkuda Bayu.
Saat itu hujan turun dan disertai petir.
Korban pun berjalan ke arah gubuk yang ada disekitar lokasi untuk berteduh, sementara Ponimin alias Jambut yang juga ikut bekerja masih berada di dalam kolam.
Tetiba saja kilatan cahaya petir menyambar kedua orang tersebut. Seketuka itu pula mereka terjatuh dan disaksikan Ponimin.
Melihat hal tersebut, Ponimin pun berteriak memanggil warga untuk menolong dua orang rekannya yang disambar petir. Naas, Notnyot tak dapat tertolong ia meninggal di lokasi, sementara seorang lainnya berhasil dievakuasi ke rumah sakit.
Informasi tersebut pun sampai ke Polsek Bangun. Selanjutnya pihak kepolisian mendatangi TKP dan membantu mengevakuasi korban serta menyarankan Pangulu Sahkuda Bayu agar berkoordinasi dengan pihak Dinas Sosial.(Vay)
Discussion about this post