Dalam rangka mendukung tercapai dan semakin berkembangnya Samosir sebagai Geopark Kaldera Senin (24/9) bertempat di gedung pusat Geopark Kaldera Sigulatti, Kecamatan Sianjurmula-mula diadakan workshop lokakarya penataan perkampungan Siraja Batak.
Harapannya agar Samosir sebagai Geopark Kaldera kian berkembang dengan mengelola tata ruang Desa Raja Batak Sigulatti, dengan konsep “Sigulatti, Sopo Paradianan” dengan arti Sigulatti sebagai pintu gerbang, Sigulatti sebagai tempat peristirahatan, Sigulatti sebagai tempat bersantai.
Kegiatan ini pun dihadiri oleh Bupati Samosir Rapidin Simbolon , Rektor Universitas Khatolik Parahyangan, Manfaat Situmorang, Pembatu rektor I Universitas Panca Budi Medan Alamsyah.
Universitas Panca Budi dan dengan Tri Darma Perguruan Tingginya melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan membuatkan perencanaan (Master Plan) penataan lokasi Geopark Sigulati. Dalam perencanaan yang dipaparkan oleh Pembantu Rektor I , Universitas Panca Budi membuat zonase di kawasan tersebut termasuk satu zona pengelolaan perkampungan Siraja Batak.
Dalam perencanaannya di lokasi Desa Siraja Batak akan dibangun Gerbang (Harbangan), batu batuan yang melambangkan Geo Area dan Geo Point di Geopark Kaldera Toba, Amphitheater, parkir kendaraan, perkampungan batak, batu jajar Dalihan Natolu, lapangan Siraja Batak, Amphitheater lapangan Siraja Batak, penatapan, skytree, food court, miniatur Danau Toba dan rumah Adat Batak, terassering sawah, aula dan convention hall, resort dan cottage, dan Taman Jokowi.
Setelah pemaparan dilakukan diskusi dan tanya jawab mengenai perencanaan yang dibuatkan. Masukan diberikan dari para peserta workshop yaitu dari Bupati, masyarakat, perusahaan mitra, OPD dan pihak perguruan tinggi ( Universitas Parahiyangan Bandung dan Universitas Panca Budi Medan).
Bupati Samosir dalam paparannya menyampaikan terimakasih banyak kepada Pihak Universitas Parahiyangan dan Universitas Panca Budi atas perhatiannya kepada Geosite Sigulati di Kabupaten Samosir. Perencanaan untuk area Sigulati sudah bagus tetapi masukan – masukan dari peserta workshop agar diakomodir intinya di perencanaan tersebut harus dibuat kawasan ini sealami mungkin jangan bertentangan dengan konsep Geopark (Taman Bumi) .
Pihak Panca Budi mengucapkan terimakasih atas masukannya dan berjanji akan memeperbaiki perencanaan yang sudah dibuat dengan masukan-masukan dari semua peserta workshop.(REL)
Discussion about this post