Musibah kebakaran yang terjadi pada Selasa (23/11) malam sekitar pukul 23.45 WIB menghanguskan sedikitnya 14 rumah di Jalan Diponegoro, Desa Tetehosi, Kecamatan Idanogawo, Kabupaten Nias.
Kapolres Nias AKBP Wawan Iriawan, melalui Kasubbag Humas Aiptu Yadsen F Hulu menyampaikan kepada Newscorner.id, ada 14 rumah dan toko yang terbakar dalam peristiwa itu. Sementara kerugian ditaksir capai milyaran rupiah.
Lebih lanjut disampaikan, Selasa malam sekira pukul 23.45 Ibezaro Saoiago tengah melaksanakan piket jaga di Kantor Penggadaian, tepat di depan rumah awal sumber api ( Rumah Ama Gibran Zebua).
Selanjutnya ia melihat ada api yg menyala di Bengkel Ama Gibran Zebua yang terlihat melalui celah dinding kayu. Pada waktu bersamaan Ama Iman berteriak minta tolong bahwa ada api di rumah Ama Gibran. Ama Iman zebua menyuruh anaknya memanggil Ama Gibran untuk membuka bengkel dan berusaha memadamkan api yang membakar tempat itu.
Namun kobatran api dengan cepat membesar dan menjalar menyambar ke rumah Ama Ardian sehingga terjadi ledakan besar di Bengkel las Ama Ardian diduga bersumber dari tabung Las Karbet yang meledak . Selanjutnya api menjalar ke sebelah rumah lainnya.
Pada saat terjadinya Kebakaran Angin sangat kencang sehingga api makin membesar dan tidak bisa dipadamkan.
Berselang, sekitar pukul.00.32 WIB, satu unit Mobil Damkar milik Pemkab Nias tiba di lokasi dan melakukan Penyemprotan serta masyarakat di bantu TNI / POLRI berusaha memadamkan api secara manual dari seumber air yang ada disekitar tempat kejadian. Lalu sekitar pukul 01.40 WIB, dua unit mobil damkar dari BNPB tiba dan membantu memadamkan api .
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 02.30 WIB, namun 14 unit Rumah telah ludes terbakar.
Motif sementara masih dalam penyelidikan darimana sumber api namun dugaan sementara terjadinya kebakaran karna ada sumber api dari dalam rumah Ama Gibran Zebua.
Saat ini Keluarga Korban menginap di rumah keluarga masing-masing yang ada di sekitar lokasi kebakaran. Pemerintahan Desa Tetehosi sudah menyiapkan sembako untuk keluarga korban. Muspika Kecamatan Idanogawo membuat Posko Bantuan.
Berikut data korban kebakaran:
1.Rumah Ama Iman Zebua Als Saharman Zebua( Posko pembantu Paslon 02)
2.Rumah Syukur Zebua Als Ama Gibran Zebua ( Bengkel Sepeda Motor).
3.Rumah Alhamdulillah Gea Als Aman Ardian ( Bengkel Las ).
4.Rumah Amir Syahril Zebua Als Ama Putra ( Bengkel Sepeda Motor dan Doorsmer ).
5.Rumah Saharman Zebua Als Ama Ilman ( Rumah Makan).
6.Rumah Samsul Bahril Zebua Als Ama Asran Zebua ( Grosir / warung Kelontong).
7.Rumah Adieli Hura Als Ama Lisbet Hura ( Warung)
8.Rumah Augusnius Gori Als Ama Yolan Gori ( Toko Furniture)
9.Rumah Ama Jibangbang Halawa ( Bengkel Las).
10.Rumah Ama Lionel Zebua ( Rumah Pribadi).
11.Rumah Ama Syukur Hura ( Salon ).
12.Rumah Ama Liona Larosa ( Rumah Makan )
13.Rumah Syukur Larosa / Rumah Alm.Ina Kiman Larosa.
14.Rumah Sekda Kab Nias / Drs.Firman Yanus Larosa .
Discussion about this post