IDNewsCorner – Pernikahan yang diharapkan menjadi hari paling bahagia seumur hidupnya pupus sudah. Evayanti boru Lumban Gaol tewas dengan mengenaskan di boncengan driver ojek online. Peristiwa tragis ini terjadi di perlintasan kereta api, Jalan Ayahanda, Medan Barat pada Senin (25/9) sore sekitar pukul 15:30 WIB.
Evayanti sebelumnya menumpang ojek online yang dikendarai oleh Ahmad Sutopo (42) warga Jalan Alfaka Raya, Tanjung Mulia, Medan. Saat itu korban yang menumpang ojek online sepeda motor jenis Honda Supra X dengan nomor polisi BK 3506 ACD hendak menyebarkan undangan pernikahannya dengan Dohar Manullang.
Namun naas saat sepedamotor yang ditumpanginya berada diatas perlintasan, dari arah Binjai melintas kereta api menuju Medan. Diduga pengendara ojek tidak memperhatikan adanya kereta api yang akan melintas. Kecelakaan pun tak terhindarkan.
Seketika itu pula tubuh Evayanti terlempar bersama kertas undangan pernikahan yang hendak disebarnya. Informasi dari lokasi kejadian menyebutkan, sesaat sebelum peristiwa tersebut, ada warga yang berteriak memberitahu ada kereta yang datang.
Baca Juga : Calon Mempelai Pegawai Kereta Api Tewas Disambar Kereta Api Saat Sebar Undangan
“Uda ada yang meneriaki ada kereta datang, tapi mereka gak dengar,” ujar warga.

Akibat kejadian tersebut, Evayanti mengalami luka berat dan tewas di lokasi kejadian. Sementara Ahmad kritis dan dilarikan ke Rumah Sakit Royal Prima. Kapolsek Medan Barat, Kompol Victor Ziliwu saat dikonfirmasi menerangkan, pihaknya telah melakukan tindakan pengamanan sesaat setelah menerima informasi dari lokasi kejadian. Sementara untuk penanganan selanjutnya, telah diserahkan ke Satuan Lalu Lintas Polresta Medan.
“Kita langsung melakukan pengamanan dan menanganinya setelah dapat info dari lokasi. Korban penumpang tewas di lokasi sementara driver ojeknya tadi masih kritis saat di rumah sakit,” jelas Kompol Victor.(Vay)
Discussion about this post