Netizen kembali dibuat terkejut oleh munculnya sebuah tulisan seorang ibu rumah tangga bernama akun, Friska Siagian di media sosial Facebook.
Wanita itu menceritakan kehidupan rumah tangganya yang awalnya berjalan harmonis. Di ujung cerita, dia juga mengisahkan kehancuran rumah tangganya karena kehadiran sosok perebut laki orang atau pelakor.
Kisah rumah tangganya bersama seorang anggota polisi yang disebut-sebut berinisial E marga Naibaho, berawal layaknya kisah cinta dalam sinetron.
Meski mengaku awalnya sempat tak tertarik dengan suami, namun sering berjalannya waktu, rasa cinta pun muncul di hati ke duanya hingga mereka sepakat untuk menikah.
Namun ternyata, pernikahan ke duanya awalnya tak mendapat restu. Mertua Friska lebih menginginkan anaknya menikah dengan paribannya daripada dia.
Selama bertahun-tahun menjalani rumah tangga, sikap sang ibu mertua pun selalu dingin terhadapnya. Meskipun demikian, keluarga kecilnya selalu diselimuti kebahagiaan hingga akhirnya dia diterima sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Setelah memiliki tiga orang anak, pasangan ini pun berencana membeli sebuah mobil. Namun karena tabungannya tidak mencukupi, mereka pun hanya mampu membeli mobil bekas pakai.
Ternyata rencana itu didengar sang ibu mertua yang menginginkan agar ke duanya membeli mobil baru saja.
Berfikir agar sang ibu mertua tak lagi bersikap dingin kepadanya, wanita ini pun menuruti. Bermodal SK PNS yang dimilikinya, dirinya rela gaji bulanannya dipakai untuk membayar cicilan kredit mobil.
Belakangan, perjalanan hidupnya tak berjalan mulus. Mobil yang dicicil dari hasil keringatnya itu ternyata dipakai sang suami untuk memuluskan perselingkuhannya dengan seorang wanita yang bekerja sebagai pewagai honorer di Pemkab Samosir.

Barulah ketahuan siapa sang suami sebenarnya. Dia yang awalnya disebut penyayang, ternyata diam-diam menjalin cinta dengan seorang pelakor. Parahnya, si pelakor mengaku hamil dan mengandung anak dari suaminya. Bak tersambar petir, wanita ini pun menangis sejadi-jadinya.
Sejak saat itu, kehidupan rumah tangganya dengan sang suami selalu diwarnai keributan. Suami jadi sering main pukul dan marah-marah. Bahkan Friska mengaku telah berulangkali melaporkan kekerasan yang dilakukan suami ke Polda Sumatera Utara. Namun hasilnya tak jelas, menurutnya.

Berikut yang ditulisnya pada Sabtu (10/2) kemarin:
Pertemuan kami yang sungguh tak terduga,,, Dia yang merupakan suami saya sekarang ngekost di dekat kapus saya, yang mana pada saat itu saya tingkat I semester 2.
Dia mengatakan kalau dia bekerja sebagai sales dan orang bersuku ambon saat kami berkenalan.
Saya tidak terlalu ingin tau tentangnya karna tidak tertarik dengannya pada saat itu (orangnya berkulit hitam). Menurut saya dia tidak menarik… tetapi aneh…
setiap bertemu dia selalu tegur saya dengan teguran yang berbeda dengan lelaki biasanya…
“boru again mau kemana” itu yang kerap panggilanya kesaya karna katanya dia lupa nama saya.
Yang paling lucu saya pernah boncengan dengan mama saya dia tergur saya, mama saya kaget kok kamu punya kenalan gitu jelek kali hitam lagi. Hahhahah maklum saya dulu agak pemilih soal teman,,,
Berkali kali kami bertemu kami masih teman biasa. Hingga suatu saat dia berpakaian dinas polisi saya baru yakin kalau dia bertugas sebagai polisi.
Dia pindah tugas dari Nias ke Deli Serdang, Tapi tidak ambil pusing saya semakin tidak suka karna dalam benak saya polisi itu” nakal nakal” dan sebab dia sudah bohong katanya sales eh taunya polisi.
Saya punya teman pacaran dengan temannya sesama polisi. Teman saya ini jadian dan untuk meranyakannya mereka mengadakan jalan jalan,, dan saya ikut serta dalam perjalanan itu tampa disadari saya semakin dekat dengan sekumpulan lelaki yang pekerjaannya adalah polisi.
Hari demi hari kami sering berkomunikasi hingga saya mengetahui apa alasanya tidak pernah mengatakan profesinya, saya mengenalnya sebagai lelaki yang rendah hati, tidak sombong dan apa adanya.
Kedekatan kami dimulai ketika dia sakit dan menelepon saya untuk membelikan sarapan (bubur)masih ingat dengan jelas dibenakku,,
“Dek,, kamu kan orang pakam pasti tau beli bubur dimana, saya sakit boleh tolong belikan?” dalam hati siapa yang akan tolong dia sebab dia bercerita dia tak punya family di pakam.
Jadi saya datang kekostnya untuk antarkan sarapanya.
Kedekatan hari kehari semakin dekat,, kami sering olah raga bersama baik pagi hari maupun sore.
Sering berbagi makanan, sering berpergian bersama dan saling tolong menolong.
Sedikit demi sedikit dia mengubah pemikiran saya tentang Polisi bahwa tidak semua “polisi nakal nakal”.
Saya tak pernah merasa berpacaran denganya karna tak pernah terucap dari nya atau pun saya bahwa “AKU MENCINTAIMU” namun rasa cinta dan saling memiliki itu tumbuh seiring waktu.
Dia abang, teman, dan kadang bisa jadi orang tua bagiku,, itu yang membuatku semakin hari menyukainya…
Hingga aku menyakinkan diriku bahwa dia kekasihku saat dia memiliki rasa Cemburu juga…
Saat saya ketauan kenalan dengan seorang lelaki dan jalan bersama baru punya niat udah ketauan…
Haha dasar tak punya sifat bisa bohong,,, Saya ditelpon disuruh pulang padahal saya dan kenalan yang baru masih pesan makanan.
Wah.. bisa orang pacaran dan cemburuan saya kena marah habis,, hingga kami tak bertemu beberapa hari kalau katanya itu Putus lah. Saya pikir saya tak salah sebab tak pernah dia ungkapkan kalau dia mencintaiku…
Setelah beberapa hari tak bertemu,, ternyata ada rasa rindu dihatiku. Kuberjalan berangkat ke kampus dijalan yang sering kami lalui bersama,,, tampa diduga kita bertemu dan saling menyapa.. ternyata dia sudah menunggu dipersimpangan jalan.
Ternyata rasa cinta tak perlu diungkapkan lebih terasa dengan perbuatan…. Aku pun memastikan bahwa dia kekasihku dan tak boleh memiliki perasaan lagi dengan yang lain.
Kita berpacaran namun tidak pernah ada kata Penembakan ataupu Pernyataan Cinta. Aneh tapi asik…
Dia kembali menjadi sahabat, abang, saudara dan segalanya bagiku pada saat itu, dia tak pernah sombong dengan pekerjaannya dan dia tak pernah pamer dengan keadaan orang tuanya…
Hingga kumemastikan AKU MENCINTAINYA dengan segala keunikannya. Segala cerita hidupku kuisi dan kumasukan dia sebagai pemeran dimulai saat itu.
Walaupun orangtuaku menentang keras hubungan itu dikarenakan dia seorang yang bertugas sebagai POLISI.
Awal kehidupan rumah tangga kami sangat bahagia dan saya sangat bersyukur memiliki suami seorang polisi yang baik dan jujur.
Dimana saat kami mau berrumah tangga banyak rintangan yang kami lalui bersama, kedua orang tua kami tidak menyetujui pernikahan ini.
Saya masih ingat kami berdua bersama melalukan puasa bersama dan doa Rosario agar pernikahan ini berjalan dengan baik.
Satu persatu halangan kami lalui bersama dikarenakan kami menikah dilatarbelakangin saling mencintai.
Pada tanggal 20 Mei 2008 kami melaksanakan pernikahan tepatnya di gereja khatolik siogung ogung, dan mendapat restu dari kedua belah pihak keluarga.
Pernikahan yang sangat meria baik secara agama, adat dan dimata Negara pernikahan kami adalah pernikahan yang SAH.
Awal pernikahan baru lah aku mengetahui bahwa suamiku memiliki sifat sifat berbeda, dimana perubahan terjadi antara ketika berpacaran dan setelah menikah.
Suamiku seorang anak yang sangat berbakti dan patuh terhadap ibunya,,,
Aku pun menyukai caranya tersebut , namun disisi lain karena saya adalah menantu yang tidak diinginkan mertua saya selalu bersikap dingin kesaya.
Dimana ketika dulu ibu mertua ku menginginkan anaknya menikah dengan paribannya.
Pada tanggal 10 November anak pertama kami lahir…
Kebagahian itu pun bertambah dan anak tersebut diberi nama Hotman Noel Naibaho… Saya berpikir ketika anak sudah lahir iu mertu akan menerima saya sebagai menantu..
Yang terjadi pada saat itu… Keluar dari rumah sakit,, sesampainya dirumah Suamiku lebih memilih menjaga ibu dibandingkan saya dan anaknya..
Menagis dalam hati namun itulah suami yang kupilih menjadi pasangan hidupku.
Tetapi Suamiku sangat menyanyangi anak,, Kebagaian itu berlimpah limpah dikeluarga kecil kami.
Setelah kelahiran anak pertama pada Bulan Desember ditahun yang sama dengan kelahiran anak kami yaitu tahun 2008 saya lulus sebagai PNS diSamosir.
Kami pun berpisah karena tugas suamiku tugas Di Deli Serdang dan saya bertugas Disamosir. Meskipun kami dipisahkan oleh jarak kami tetap menjaga keharmonisan rumah tangga kami…
Dikarenakan permintaan Suami akhirnya suami saya pindah tugas ke Samosir….
Itu disebabkan suami saya yang sayang terhadap orang tua nya ingin berbakti semasa tuanya. Dimana akhirnya kami berdua memutuskan agar bertugas bersama di Samosir.
Hari demi hari kami lalui dengan harapan ibu mertu dapat menyukai saya sebagai menantu,, berbagai cara kami lakukan,,, Dan saya sebagai istri hanya dapat menuruti kehendak suami…
Pada 16 Desember 2010 lahirlah putra Kedua kami yang diberi nama Sion Chirstofer Naibaho….
Keluarga kecilku masih berjalan seperti keluarga lainnya,, berkat melimpah dari Tuhan buat keluarga kecil kami..
Dan Kami memulai usaha kecil yaitu penyedia bahan untuk bangunan (proyek). Sedikit demi sedikit kami mulai menabung buat masa depan anak anak.
Walaupun banyak batu kerikil yang menerpa keluarga kecilku itu masih bias kami atasi bersama… disaat bersamaan saat Sion berusia 4 bulan saya mengandung kembali anak ke 3 (angka kegagalan KB).
Saat kehamilan anak ketiga kami memutuskan untuk membeli mobil,,, dimana kami sudah mau memilii anak ketiga,, kalau naik motor sudah tak muat, dan pada saat itu tabungan kami hanya mencukupi untuk membeli mobil bekas, Namun ada permintaan ibu mertua saya agar membeli mobil baru….
Saya pada saat itu Cuma pegawai biasa,, namun untuk dapat menyandang menantu baik,, saya berkata kepada suami sudah gaji saya saja sebagai ajunan untuk ambil mobil itu… akhirnya kami membeli mobil baru…
Apa yang terjadi setelah itu,,, lain dari harapan… Pada tanggal 12 Februari 2012 putra ketiga kami lahir dan diberi nama Marcello Dorman Naibaho…
Saya lahiran di Tempat orang tua saya,, memang setiap melahirkan saya diantar suami ke rumah orang tua saya dengan alas an suami saya berdinas sebagai polisi dan tak dapat meninggalkan pekerjaannya.
Dan kondisi mertua saya yang sibuk mengurus usahanya.
Menangis selalu, memiliki suami polisi yang tidak pernah mengurus istrinya ketika lahiran dikarenakan pekerjaan. namun apa daya mungkin dia orang yang seperti itu lebih menyangai pekerjaannya dibandingkan dengan istri dan anaknya…
Saya mencoba menerima keadaan dan selalu berharap Suamiku akan bisa punya waktu banyak bersama keluarga…. Kembali lagi timbul dalam hati DIA SUAMI PILIHAN SAYA.
Apa yang terjadi???
Pada pertengahan tahun 2012 suami saya bersifat sudah mulai aneh tidak seperti biasa…
Suka marah tampa sebab,, Pulang larut malam dan sering tugas keluar kota dengan alasan pekerjaan.
Saya tidak begitu curiga dengannya karena saya yakin dengan suamiku,mungkin karena banyaknya beban kerja sehingga dia kelelahan hingga sering marah,Sebagai istri tak lupa mendoakan Suami agar tetap dijalan yang baik…
Kecurigaan timbul saat saya membuka laptop suami tersimpan gambar wanita yang sedang berfoto di dalam mobil…
MOBIL yang dibeli dengan harapan baik membawa mala petaka buat keluarga kecilku….
Itu dipergunakan sebagai alat mempermudah perselingkuhannya,, Suamiku sering ke Tarutung ternyata belakangan aku mengetahui bahwa dia menemui seorang mahasiswa yang merupakan selingkuhannya dan masih berstatus istri orang….
Kehancuran rumah tanggaku terjadi ketika orang ketiga ini ada,,,, diawali dengan sebuah pertengkaran antara suamiku dan suami wanita itu (Pelakor).
Terbongkarlah semua hubungan suamiku dengan selingkuhannya. Yang ternyata mereka sudah lama berhubungan,ternyata saya istri yang sudah dibohongi, hancur hati pada saat itu.
Wanita ini sering meneror saya melalui sms dan mengirim poto poto bersama. Saya cari tau siapa sebenarnya wanita itu,,,
Dia seorang Honorer di PEMKAB Samosir dan sambil kuliah disalah satu universitas ditarutung. Suami saya memiliki banyak utang pada saat itu,, mungkin habis buat wanita simpanan ini,,
Suatu hari kuberanikan diri bertemu dengan pelakor, dan mengajak berbicara baik baik.
Setelah timbul gossip wanita ini hamil dan anak yang dikandungnya adalah anak suami saya.
Saya pun bertanya “Siapa ayah dari anak tersebut?” sungguh tak terduga dia menjawab Tanya suamimu ini anak siapa. Bagai kesambar petir disiang bolong.
Tapi saya harus kuat karena anak anak masih kecil kecil.
Kembali bertanya ke suami saya.. Dan dia mengakuinya…
Beragam cara diperbuat agar rumah tangga ini bisa utuh,, mulai dari perjanjian tidak berhubungan lagi dengan selingkuhannya,,,
Suami saya semakin hari semakina aneh Bahkan yang membuat hati ini semakin hancur bahwa wanita itu hamil hasil hubungannya dengan suami saya (pengakuan itu dari suami dan pelakor) sampai kami pun terus bertengkar, suami pun mulai main pukul,tidak pulang kerumah, dan aku beserta anak anak diusir dari rumah oleh suamiku…
Saya dipukul…hingga kesabaran saya habis.. Saya lari ke kantor polisi dan melapor pada tahun2013.
Saya dibawa Visum. Tapi laporan itu tidak langsung diproses dengan harapan suamiku kembali seperti biasa sayang kepada keluarga.
Sebagai istri berusaha sabar dan mencoba bertahan walapun kami terpaksa pindah keperumahan dinas kerja saya,, demi menyelamatkan keluarga dan anak anak masih kecil…
Suami saya berkata akan menceraikan saya dan menafkahi ketiga anaknya,, namun sampai saat ini saya masih istrinya yang sah…
alhasil sampai sekarang suami dan pelakor tinggal bersama sampai memiliki seorang putri dan tak pernah memberi nafkah ..
Saya hanya bisa menunggu,,, kembali kesabaran saya diuji saya melaporkan kembali ke polisi.
Saya beranikan diri untuk melapor, kembalilah terungkit laporan yang lalu. Butuh banyak waktu hingga laporn itu diproses.
Dua laporan sekaligus KDRT dan penelantaran,,, laporan itu harus dibuat dengan harapan suamiku akan sadar akan kesalahannya.
Dia membuat beberapa perjanjian… Mulai dari menafkahi anak anak,,,dan pengembalian mobil bapak saya..namun tak satu pun perjanjian itu dilaksanakanya. Tak tau apa yang ada dibenak suamiku ini…
Kembali merasa tak adil saya melapor ke polda pada bulan 3 tahun 2017 lalu. Dengan isinya Kekerasan pisikis…. yang sampai saat ini tidak diproses…
Pada tanggal 1 februari 2018 saya datang ke polda untuk mempertanyakan gimana perjalanan laporan yang saya laporkan… saya bertemu langsung dengan bapak Kapolda,, menceritakan perjalanan laporan saya..
Dan berjanji akan menindak lanjuti laporan saya. Mengapa suami saya yang merupakan polisi dibiarkan berselingkuh dan tak menafkahi anak anaknya.

Seandainya ada kata perceraian dalam agama Kristen maka sudah kulakukan,,
Namun ku berpegang teguh pada Janji Tuhanku “TAK ADA PERPISAHAN KECUALI MAUT MEMISAHKAN”. Saya sebagai istri hanya bias mengingatkan Suami agar kembali keajaranMU. Dalam agama saya tidak dibenarkan memiliki istri 2 atau berselingkuh.
Tulisan itu langsung menuai komentar netizen. Mereka pun beramai-ramai memberikan semagat agar wanita ini mampu menjalani hidup dengan tabah. Sebaliknya, mereka melontarkan cacian dan makian kepada si pelakor.
Berikut beberapa komentar mereka:
Mikael: Ala mak, masa jelek wajahmu dengan kelakuanmu. yg sabar ya kk Friska siagian. Tuhan tidak tidur, kk bekerja, dan kk bisa besarkan anak2 kk yg kelak akan memberi kebahagiaan sama kk. GBU kk.
Dinda Maretta: Astaga itu muka sdh jelek eehh kelakuan jelek kuadrat, pelakor di kasi anak cew, tggu aj deh pasti kualatny kena anak cew.mu pelakor ingat itu hhhmmm rasakaann fuck !
Winda Ghifari: Jd lonte kok buruk rupa,ngaca kok lonte.. anak kau perempuan itu bakalan jd pelekor jg,ingat karma itu pasti ada…
Ulina Risna Lingga: Memang dang adong otak2mu boru2 babi jalang…leatmu pe hira sigundal bolon di…jadi diganti ma margamu gabe renita sigundal bolon dan boru simbolin beho heanggg.
Bine Manik Raja: Anaknya dari hasil hubungan gelapnya kan perempuan, nanti ya suami anaknya direbut orang juga…
Anneke Sitohang: Jam lima subuh aku terbangun, sebenarnya mau lihat jam, tapi aku melihat cerita ini, makin dibaca makin seru, ternyata cerita yg sangst memilukan, lama2airmataku menetes, padahal aku belum melihat foto anak2mu, semakin kulihat aku semakin sedih, kenapa mesti ada suami seperti ini?. Dimana hati nuraninya, holan mamereng gelleng nai penian dang marpingkir, orang lain banyak yg gak punya keturunan, ini malah berselingkuh, dasar lelaki yg tak tau bersyukur, saya salut atas usahamu inang, TUHAN, pasti melihat danmendengarkan doamu, semoga sukses kedepan bersama anak2.dan aku berharap BUKTIKAN BAHWA KAMU MAMPU MEMBAWA ANAK2MU, BERHASIL KEDEPAN. HORASSSSSS.
Jerninurlanna Htgalung: Ibu friska yg baik..sungguh sangat menyakitkan apa yg kau alami..saran saya terus perjuangkan tuntutanmu itu tapi jgn terlalu fokus..perjuangkan anakmu supaya menjadi orang yg berhasil krn tolak ukur keberhasilanmu dilihat suamimu dgn tumbuhnya dgn baik anak anakmu..di saat keberhasilanmu inilah suamimu akan memandangmu dan akan bertekuk lutut di depanmu..jgan berharap apapun dr suamimu krn dia menganggap kau bkn istrinya..Tuhanlah yg akan berperkara dgn dia dan istrinya krn selamanya mereka zinah di depan Allah..tdk ada kekuatanmu untuk menahannya kecuali doamu pada Tuhan yg akan menyelamatkannya..fokuslah kepada putra putra dan jgn menangis di depan mereka supaya mereka mejadi lelaki tangguh..keadilan Allah akan menghakimi suamimu..tetap kuat dan semangat dan selalu berserah kepada Tuhan..kiranya Tuhan Yesus selalu meyertaimu dan anak anakmu..amin.
Tupado Panggabean: Awalnya saya membacanya senyum2 dan mengingatkan kisah kami dahulu. Namun saat ada kalimat mertau tdk Senang, saya merasa ini kisah tidak happy ending. Penuturanmu bagus Ito dan sangat lengkap. Saya bisa bayangkan perasaan ito saat menuliskan kisah ini. Pasti Perih tapi lega setelah selesai menuliskannya. Saya hanya mau sampaikan tetaplah tekun dalam doa, agar hatimu ada damai dan Sejahtera. Persoalanmu sangat berat. Tuhanlah yg bisa memberikan hasil yg terbaik buatmu. Langkah hukum yg sudah ito ambil sudah benar. Tetapkanlah fokus pada pertolongan dari Tuhan. Kiranya Tuhan memberikan kekuatan buat ito.
Bintang Mahacakri Siagian: Kaka ku pertahankan klw layak dipertahankan kan lepaskan apa yg layak dilepaskan….move on kak semangat buat anak2 Kaka,biarlah keadilan Tuhan yg menghakimi mereka yang penting anak2 Kaka ada di tangan Kaka…itu yg harus Kaka perjuangkan bukan laki2 yg pergi dgn wanita lain dan hidup bersama nya mereka bahagia diatas kesakitan Kaka Tuhan Yesus menyertai Kaka.
Christine Cataleya Lourdes M: Laki laki jelek rupa jelek juga sifat dan kepribadiannya layak ny di hempaskan… Krn msh ada 3 laki laki hebat yg ada berdiri tegak bersama mu eda yaitu ketiga jagoan mu ,, ingat da,, laki2 laknat akan bertemu dengan wanita terlaknat,, jd eda adalah wanita hebat. Sehingga pria laknat tidak betah hidup dgn wanita terhormat. Salam kenal dari ku boru manullang,, dan ibu bhayangkari juga. Tuhan memberkati.
c’Lany Pangaribuan: Cara tercepat supaya laporannya diproses eda,, langsung gandeng satu pengacara, klau perlu dua. Sudah tau kan kesatuan itu lebih kuat jiwa korsa. Dimana mreka itu akan melindungi satu sama lain. Saran penting ini eda. Semangat edakku,, pelakor i pe sigatal B do tong. Udah tau suami org tpi tetap diembat juga. Eda gak usah lagi mpertahankan laki laki itu,, saran saya yg kedua gandeng pengacara lapor dia,, langsung lepaskan dinasnya.. Itu baru mantaf eda..
Febrina Aritonang Simaremare: Pelakor sm dgn Lonte dan babi jalang jd ga ada lg malu. urat malunya udah putus makanya dia berani ketawa n jual dirinya sm sisa2 orang. ingat pelakor kau bukan istri sah nya,di kepolisian kau gak di akui. bukan kau ibu bhayangkarinya kau ibu bhayang2kan yv datang dr api neraka. loak nai ho gabe boru2.tau nya ortunya ini dia seorang pelakor?paboa lah sm natuanya biar di podain dl dia…
Diona Simbolon: Berpendidikan tpi sprti itu kelakuan..cobalah berpikir…Seandainya hal itu terjadi pada dirinya sendri punya anak 3 mash kecil” sakitnya sprti apa..tpi itulh manusia trkdng tnpa memikrkan perasaan orang lain demi kesenengn sndri..Boru Simbolon lgi.
Lediana Mendrofa: astaga kalo suaminya cari yg lebih cantik masih mending. lahh ini malah lebih dari inem mbokkk yoo buka mata pakk??. istri pertamanya padahal cantik mulus udah gitu PNS. laki2 emang nggak ada puasnya yaa heran!
Anita Sinaga: Ia Tuhan sampai sebegini kah kisah ini. Si pelakor sampai hamil dan mempunyai anak hasil hubungan gelap. Suami yang tidak bertanggung jawab. Bapak yang terhormat tolong tindak lanjutin laporan ibu tersebut kenapa mesti di lamain. Negara ini negara hukum tolong dihukum dan dicopot dari kesatuan polri. Dasar laki laki berengsek semoga Tuhan membalas kejahatan kalian. Sama ia kakake.
Tapi, ada juga netizen yang menganggap bahwa langkah Friska Siagian terlalu berlebihan, seperti kata netizen ini:
Poltakparningotan Silitonga: Tidak ada asap kalau tidak ada api. Ingat dia itu juga adalah ayah dari anak anakmu dan darahnya mengalir di tubuh anakmu. Engkau telah membuat aib untuk anak anakmu dengan membeberkan kehidupan mu di medsos yang di ketahui banyak. Orang. Mungkin kamu mau meraih simpati orang tapi kamu tidak sadar sudah merusak mental anak anakmu. Kusarankan padamu berdoa lah dan perjuangkan anak anakmu. Simpati orang tidak akan bisa menyelesaikan masalahmu ito. Justru akan membuatmu rugi. Dan tambah stress. Karena laki laki itu juga bisa membeberkan kehidupan mu menurut kebenaran dia. Jadi lebih baik kamu intropeksi diri. Ketika ayah anak anakmu sudah di hukum apakah kamu puas. Jika engkau sudah puas bagaimana nanti perasaan anak anakmu. karena dengan cara mu ini dia tidak akan kembali lagi padamu. Dan mungkin akan tambah membencimu.
Discussion about this post