
Warganet dan pengguna media sosial Facebook dibuat heboh dengan salah satu postingan pengguna Facebook dengan akun Munaroh. Pasalnya dalam postingannya, Munaroh mengunggah informasi tentang adanya kabar penculikan anak di Siantar.
Setelah postingan tersebut viral, personil Polsek Siantar Utara melakukan penelusuran, untuk mencari tahu kebenaran dari informasi penculikan tersebut. Lalu polisi mencari keberadaan pemilik akun yang diketahui adalah Juniarta Uli Simangunsong (37) warga Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar, Sumatera Utara yang akrab disapa Arta.
Kapolsek Siantar Utara AKP Manaek Sahala Ritonga SH MH kepada Newscorner.id menyampaikan pihaknya telah melakukan penyelidikan dan memanggil Junirta, pemilik akun Facebook Munaroh.
Di kantor polisi, Juniarta pun mengaku menyesal telah menyebarkan informasi yang tidak benar tentang penculikan anak itu.
“Sekedar INFO buat kita semua yang punya anak yang masih sekolah. Semalam bapak ku pas jemput anak2 ku dari sekolah terjadi pwnculikan anak naik mobil Avanza hitam empat orang mobil sempat dikejar tapi gak ketemu sangkin kencangnya lari dan bapak ku sempat juga mengejar tapi gak dapat juga tolong hati2 ya buat yang punya anak masih sekolah terutama yang masih SD.” demikian postinganya di FB.
Dari pemeriksaan polisi, Juniarta menyebut, dirinya sama sekali tidak ada melihat peristiwa penculikan anak. Informasi itu ia dapat dari orang tuanya, LS.
Dimana pada Rabu (08/12/2021), orang tuanya melihat keramaian di Jalan J Wismar Saragih, depan SD Percontohan, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar. Lalu, dari omongan orang lain, LS mendengar baru terjadi penculikan anak
Beranjak dari informasi yang diterimanya dari LS, keesokan harinya (Kamis 09/12/2021), tanpa menelusuri (mengkroscek) kebenaran informasi yang ia terima, Juniarta langsung memposting di FB tentang penculikan anak.
Dijelaskan AKP Manaek, terhadap informasi penculikan anak yang tersebar di FB itu, ia mengaku sangat menyesal. Karena membuat masyarakat resah. Kemudian Juniar meminta maaf atas informasi yang ia sebarkan.
“Setelah mendapat informasi, bahwa ada berita penculikan anak di akun FB Munaroh, personil Polsek Siantar Utara langsung melakukan pengecekan kebenaran informasi, dan di wilayah hukum Polsek Siantar Utara tidak ada terjadi Penculikan anak,” sebutnya. (*)

Discussion about this post