
Seorang anak laki-laki di Dusun IV Desa Simpang III Lae Bingkai, Kecamatan Sirandorung, Kabupaten Tapanuli Tengah dikabarkan hilang. Namun setelah 5 Hari,tepatnya Sabtu (3/7) anak tersebut ditemukan.
Informasi hilangnya Prima Simamora (15) Dusun IV Desa Simpang III Lae Bingkai, Kecamatan Sirandorung itu diposting oleh pemilik akun Facebook Tunas Harapan Bangsa Sirandorung.
“Telah hilang PRIMA SIMAMORA (lulusan kelas 9 SMP THB Sirandorung 2021), menghilang sejak 4 hari yang lalu. Dia terakhir berada di sekitar gunung (kebun karet/durian) Desa Simpang Tiga Laebingke, Kec. Sirandorung.
Jika ada yang mengetahui keberadaannya supaya menghubungi keluarganya, atau bisa melalui no berikut : 08116057151 Terimakasih 🙏” demikian dipostingnya.
Postingan tersebut pun viral dan menjadi pembicaraan di sejumlah warga di Tapanuli Tengah. Prima Simamora, dilaporkan hilang saat mencari buah durian bersama orangtuanya beserta tiga orang adiknya pada, Senin (28/6/2021) malam pukul 23.30 WIB.
Selanjutnya upaya pencarian pun dilakukan oleh personil Polsek Manduamas, bersama masyarakat dan juga keluarga. Pencarian, dipimpin langsung oleh Kanit Intelkam Polsek Manduamas, Ipda AP. Limbong.
Sebelumnya pencarian juga dilakukan di Bukit Parmasinan Dusun IV Desa Simpang III Lae Bingkai Kecamatan Sirandorung, yang berjarak kurang lebih lima kilometer dengan jarak tempuh 2 jam perjalanan dengan berjalan kaki.
Selain melibatkan kepolisian dan warga, pencarian terhadap Prima pun melibatkan paranormal. Prima pun akhirnya ditemukan pada Sabtu (3/6) siang sekitar pukul 13.00 WIB dalam keadaan selamat.
Penemuan Prima Simamora pun diposting oleh pemilik akun Facebook Tunas Harapan Bangsa Sirandorung.
“Alhamdulillah/Puji Tuhan. PRIMA SIMAMORA yang menghilang 5 hari lalu telah ditemukan siang ini sekitar pkl 13.00 WIB, Sabtu 03/07/2021. Ditemukan dibalik gunung, dalam keadaan sehat. Secara mistis, orang pintar/para normal mengatakan bahwa PRIMA disembunyikan “Homang”. Terimakasih kepada semua pihak yang telah turut membantu dan berperan menemukan Prima.🙏🙏>”tulisnya.
Bagi masyarakat di sana, Homang disebut hantu hutan yang diyakini gemar menyesatkan orang sehingga hilang secara misterius. Sosoknya digambarkan tinggi-besar, berbulu panjang sekujur tubuh, telapak kaki terbalik, bergigi tajam, dan bermata bundar merah dengan sorot tajam. Berdasar deskripsi ini, kira-kira wujud homang itu seperti manusia prasejarah yang hidup di gua-gua hutan.
Kapolsek Manduamas, Iptu Kuson Butar-butar kepada wartawan membenarkan Prima Simamora yang diketahui masih pelajar SMP sudah ditemukan.

Discussion about this post